Minggu, 06 Juli 2014

Kalau Jodoh Pasti Bersama






Ketika kamu jatuh kebumi, aku menengadahkan sayap, berusaha 

menangkap keindahanmu, kembangkan lagi senyum indahmu. 

Karena kamu terlalu rapuh untuk menerima itu semua, yang tersisa 

hanya sebuah luka, namun apakah hanya segurat luka dapat 

menghentikan sebuah dikdayanya sebuah cinta? kamu terlalu 

bercahaya utk kuhindarkan, aku terlalu retak untuk pura pura tak 

kedinginan, dan kita.... kita terlalu angan tuk dipersatukan. 


Aku tak peduli ini sayang atau stuck, aku cuma mengikuti apa yang 


ada didalam benak diri, mesti semua berkahir pada luka hati, luka 

hati lagi. kamu terlalu bercahaya utk kuhindarkan , Aku... aku 

terlalu retak untuk pura pura tak kedinginan, dan kita.. kita terlalu 

angan tuk dipersatukan. hhaaaa.. akhirnya aku mengatakan kalimat 

bagi mereka yang gagal mendapatkan dia yg dipuja, "KALAU 

jodoh  pasti bersama", tapi ada hal satu hal yang aku lupa, ada 

kalau dalam kalimat yg selama ini membuat aku tetap hidup. 

"KALAU" jodoh. 


nb : boleh dikasi kritik dan sarannya. 

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Pengunjung

Bacaan Populer

Robin Arnaldo. Diberdayakan oleh Blogger.

Tweet

Silahkan tinggalkan Kritik dan Saran untuk blog ini. Terima Kasih.
 

Pengikut

 

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger