Jumat, 04 Juli 2014

Kamu yang telah pergi






Waktu yang lama ini yang mungkin bagi kamu bersamanya terlalu 

begitu singkat, tapi aku gak pernah melaluinya dgn mudah, 
 
menurutmu merelakan itu mudah ?!!!! Gak. !!!

Merelakan itu hanya bisa menyiksaku, menyiksa batinku. 

Aku benci perpisahan, aku benci mengucap selamat jalan, aku 

benci membasuh kenangan demi kenangan, sampai ujungnya aku 

hanya berakhir dalam kepura-puraan, aku pura - pura 

mengikhlaskan, pura - pura gak terluka, pura - pura berjalan 

kedepan. Tapi kamu gak pernah tau ketika kamu berpaling darinya 

aku kembali, kembali ketempat pertama kita ketemu, kembali 

ketempat pertama aku bisa menatap indahnya kedua matamu.

Perpisahan ini aku simpan kedalam mesin waktu. Tapi malah 

menjadi bom waktu. Ledakan rindu sering kali membawa aku 

kemasa lalu dan lagi lagi kamu gak tau itu, karena 

kamu udah senang bersamanya. Aku linglung, setelah kamu pergi, 

untuk siapa lagi kerinduan ini, dan sedetik setelah kamu pergi aku 

bingung buat siapa kuberikan lagi lengkung senyum ini, kamu 

yg menjauh cuma mendekatkan aku pada kesepian. Aku selalu 

disini, dipersimpangan jalan ini, dan ketika kamu dengannya

menemui AKHIR, kembalilah padaku, aku masih melambaikan

tangan dingin ini kepada kamu yang TELAH LAMA PERGI.



nb : Kasi komennya dong kalo kalian suka isinya. :D

0 komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

Pengunjung

Bacaan Populer

Robin Arnaldo. Diberdayakan oleh Blogger.

Tweet

Silahkan tinggalkan Kritik dan Saran untuk blog ini. Terima Kasih.
 

Pengikut

 

Templates by Nano Yulianto | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger